Sedih Karena Kehilangan Anaknya, Seorang Ibu menjadi Gila

“Baik. Terima kasih banyak pak.” Ujar Donny sambil menyalami Warso.

“Berhati-hatilah. Kalau ada apa-apa segera hubungi kami.” Warso menambahkan.

Donny hanya tersenyum kecut mendengar itu. Setelah ini tidak akan ada lagi kontak dengan mereka. Tidak akan pernah.

Baca juga:

 

Sepanjang jalan Donny terbayang akan kisah Sarinah. Entah siapa yang paling berdosa di sini. Tapi menurutnya, penderitaan Sarinah memang tiada akhir. Ia terus berdoa demi kebaikan Sarinah sampai tiba di rumahnya. Ia diam sejenak di dalam mobil, menghembuskan nafas, mensyukuri keselamatan yang diberikan kepadanya.

“Namanya Kartika.. Cantik kan?” tiba-tiba terdengar suara wanita dari bangku belakang.

Donny mengenal suara itu. Kini tubuhnya merinding. Posisinya sedang tidak siap untuk berlari.

“Kamu mirip sekali dengan laki-laki brengsek itu. Membuatku sangat mencintainya dan seketika ingin membunuhnya.” Suara di belakang semakin dekat dengan telinga Donny.

“Sudah aman kan? SEKARANG KAMU HARUS MATIIIII!!!!”

“Pak Warso..”
“Apa ada kabar dari Inah?”
“Tidak,, tapi… pak Donny, peneliti yang semalam ke sini..”
“Brengsek!” Warso membanting rokoknya.
“Selain itu.. Ada yang hilang dari pak Donny..”

“Nina bobo.. Ooo.. Nina bobo.. kalau tidak bobo.. digigit nyamuk..
Kita sekarang sudah bebas. Tidak ada yang mengganggu kita lagi.

Iya kan Kartika? Hihihihihiiiiii!”

Sarinah terus berjalan, bernyanyi, menikmati kebahagiaannya dengan sepenggal kepala yang dbawanya kemana-mana.

Kalau kamu menemui ibu-ibu yang seolah-olah menggendong anak di jalan. Berhati-hatilah. Siapa tahu dia Sarinah.

Kamu suka menulis? Pingin tulisanmu dibaca banyak orang dan mendapat banyak masukan dari kami agar makin berkualitas? Kamu bisa daftar jadi anggota BacaSajalah dengan klik link ini! Jangan lupa cek inbox/ spam box kamu dalam waktu 5 menit setelah kamu melakukan pendaftaran!

Baca juga:

Nara Pandhu
Nara Pandhu
Suka dengan hal-hal berbau misteri. Sudah menulis cerita misteri sejak tahun 2012.

Latest articles

Related articles

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!