Pada akhir 1978 dua orang kakak beradik menghilang dari rumahnya di Sterling, Alaska. Polisi dan pihan berwajib setempat terus malakukan pencarian dan investigasi dalam skala bersar. Namun kasus ‘The Fandel Children’ hingga saat ini belum berhasil terpecahkan.
Siapa The Fandel Children?
Seorang anak laki-laki bernama Scott Fandel lahir pada 23 Januari 1965. Scott adalah anak pertama Margareth, namun tidak diketahui siapa ayah kandungnya. Setelah kelahiran Scott, Margareth menikah dengan Roger Fandel. 5 tahun setelahnya lahir adik perempuan Scott bernama Amy yang lahir pada 25 Agustus 1970.
Di tahun yang sama saat menghilangnya Fandel bersaudara, pernikahan Magareth dan Roger sedang tidak baik-baik saja. Keadaan ini hingga membuat Roger pergi dari rumah. Roger meninggalkan rumah pada Januari 1978. Roger sempat mengatakan bahwa ia akan pindah ke Arizona.
Malam Hilangnya Fandel Bersaudara
Malam itu, 4 September 1978 Margareth membawa Scott dan Amy makan malam bersama Cathy Schonfelder, adik Margareth. Mereka makan bersama di sebuah bar dan restoran Good Time Charlies di Sterling. Margareth dan Cathy mengantar Scott dan Amy pulang pada jam 10 malam lalu kembali ke bar.
Keluarga Luptons, tetangga Margareth bersaksi bahwa Scott dan Amy datang sekitar pukul 10.00 hingga 11.45 malam. Fandel bersaudara dan kelima anaknya sangatlah dekat, mereka sering bermain bersama. Terkadang mereka juga menunggu bus sekolah di pemberhentian yang sama. Sekitar pukul 11.45 Luptons membawa Scott dan Amy pulang karena sudah memasuki jam tidur.
Margareth dan Cathy pulang pada dini hari sekitar pukul 2 hingga 3 pagi. Margareth melihat air mendidih di atas kompor dengan pasta dan tomat. Menurut Margareth, ini adalah hal yang wajar, karena Scott menyukai pasta dan tomat pada tengah malam. Satu hal yang tidak biasa pada malam itu adalah semua lampu padam, padahal baik Scott maupun Amy sama-sama takut kegelapan.
Sempat terjadi perdebatan antara Margareth dan Cathy apakah mereka mengecek keberadaan anak-anak atau tidak. Namun mereka juga beranggapan bahwa anak-anak sedang di rumah keluarga Luptons.
Keesokan harinya, Margareth berangkat bekerja pada 8.30 pagi. Sebelumnya ia sempat mencari-cari keberadaan anak-anak. Namun ia berpikir bahwa mereka ada di dekolah. Lalu Margareth menelpon pihak sekolah untuk berbicara dengan Amy, namun pihak sekolah mengatakan Amy tidak ada di sekolah hari ini. Bos Margareth tidak mengizinkan Margareth meninggalkan pekerjaan sehingga ia belum mencari anak-anaknya.
Cathy bangun pada pukul 12 siang, dan keberadaan anak-anak belum juga ditemukan. Kali ini Cathy berpikir bahwa mereka ada di sekolah. Kemudian pada jam pulang sekolah anak-anak Luptons mampir untuk menanyakan kemana Scott dan Amy. Saat itu Cathy baru menyadari bahwa anak-anak tidak pergi ke sekolah. Saat itu pula Cathy menghubungi Margareth dan segera melaporkan pada polisi.
Penyelidikan Polisi
Polisi mendatangi rumah Margareth dan memulai penyelidikan, namun tidak menemukan bukti apapun. Salah satu dari mereka menemukan sebuah peluru di luar rumah yang tidak diketahui sejak kapan ada di sana.
Polisi juga mengerahkan pencarian menggunakan anjing pelacak untuk menyisir area sekitar. Mereka juga mengecek kapal-kapal lokal bersama Royal Canadiuan Mounted Police untuk mencari siapapun yang menyeberang dengan membawa anak-anak. Sayangnya, pencarian ini juga tidak membuahkan hasil.
Menurut keterangan saksi terdapat sebuah mobil sedan berwarna hitam yang sempat berhenti dalam waktu yang cukup lama di depan rumah Margareth. Polisi Alaska sempat mengikuti jejaknya, Namun ternyata sedan hitam ini milik pekerja karnaval. Mereka mengatakan bahwa perlu mengambil cek nya setelah pekerjaan mereka di Alaska Stated Fair.
Teori Menghilangnya The Fandel Children
Setelah pencarian dan penyelidikan, kasus ini banyak memunculkan teori. Salah satu teori yang memungkinkan adalah: Fandel Children melarikan diri, Margareth yang menculik anaknya sendiri, Roger Fandel adalah pelaku penculikan, Fandel Children diculik temannya, orang tidak dikenal menculik mereka, binatang buas menakuti mereka dan masih banyak lagi teori yang berkembang.
Pada 1979 ditemukan mayat anak perempuan dan laki-laki namun ketika polisi mencocokkannya dengan DNA Margareth, anak-anak itu bukan Scott dan Amy. Pencarian terus berlanjut. Namun hingga saat ini tubuh mereka belum juga ditemukan.
Baca juga : Pembunuhan Masal Keluarga John List, The Hollywood Ripper, The Miss Camp Murder.