“Sudah ah! Semuanya nyeremin, terserah kamu mau make yang mana!” ujarku sewot.
“Ahhh cici nggak seruu ahhh…!” keluh Uyak.
“Biarin. Emang itu mau diapain?” tanyaku.
“Aku mau ganti foto profil WA-ku. Nah terus aku mau miscall-in temen-temen cewekku. Pasti kan seru ya ngeliat ada Kuntilanak nelpon mereka gitu. Hihihihihihii!” Uyak terkikih, sementara aku cuma melongo.
“Ya sudah terserah. Pokoknya kalau udah selesai, semua foto lucknut itu harus dihapus!” ujarku sambil mengusirnya.