Toilet kampusku selalu terlihat begitu menyeramkan di malam hari.
Sayangnya malam itu aku terpaksa ke kamar mandi. Aku sudah nggak bisa menahan lagi hasrat buang airku. Sungguh hasrat yang datang tidak tepat pada waktunya.
Kubuka pintu utama lebar-lebar biar kalau memang ada “sesuatu” aku bisa cepat-cepat lari. Aku pipis di tempat kencing berdiri. Tapi aneh. Rasanya seperti ada seseorang, atau itu sesuatu, yang mengawasiku dari arah cermin di sebelah pintu utama toilet.
Kulihat cermin itu. Tidak ada apa-apa.
Selesai pipis, cepat-cepat aku berjalan keluar.
“Braaak!!” aku menatap pintu keras-keras. Saking paniknya aku sampai lupa membuka pintu.
Ternyata memang benar. Rasa takut bisa membuatmu ceroboh. Aku keluar dari toilet dengan hidung merah sekarang.
Kamu suka menulis? Pingin tulisanmu dibaca banyak orang dan mendapat banyak masukan dari kami agar makin berkualitas? Kamu bisa daftar jadi anggota BacaSajalah dengan klik link ini! Jangan lupa cek inbox/ spam box kamu dalam waktu 5 menit setelah kamu melakukan pendaftaran!
Baca juga: