Dalam sejarah panjang eksperimen ilmiah, sedikit yang seberani dan seprovokatif seperti yang dilakukan oleh John B. Calhoun pada pertengahan abad ke-20. Eksperimen Universe 25, sebagaimana dikenal, bukan hanya sebuah studi perilaku hewan; itu adalah cermin yang mengungkap potensi kegelapan yang bersembunyi di balik mimpi utopia. Dengan memulai perjalanan ini, Calhoun bukan hanya menciptakan sebuah model untuk memahami dinamika sosial; ia juga memperkenalkan sebuah narasi tentang bagaimana upaya menciptakan surga bisa berubah menjadi skenario bencana.
John Calhoun, seorang peneliti di National Institute of Mental Health (NIMH), dikenal dengan eksperimennya yang berusaha mendekonstruksi dan memahami kompleksitas perilaku sosial melalui lens\a populasi tikus. Pada tahun 1970-an, ia membangun “Universe 25,” sebuah habitat yang dirancang untuk menjadi surga bagi tikus, dimana segala kebutuhan mereka dipenuhi tanpa batas: makanan tak terbatas, perlindungan dari predator, dan ruang yang cukup untuk hidup dan berkembang biak. Ini adalah eksperimen untuk menguji batas-batas utopia: apa yang terjadi ketika semua kebutuhan dasar makhluk hidup terpenuhi?
Awalnya, Universe 25 adalah gambaran dari dunia yang ideal. Tikus-tikus hidup dalam harmoni, dengan akses tak terbatas ke sumber daya mereka memasuki fase berkembang biak yang cepat dan stabil. Namun, seiring waktu, utopia yang dirancang dengan hati-hati ini mulai menunjukkan tanda-tanda retak. Populasi yang meledak menjadi pemicu penurunan kualitas interaksi sosial, menunjukkan awal dari kemunduran yang tak terelakkan. Eksperimen Calhoun bukan hanya menjadi studi tentang perilaku hewan, tetapi juga tentang keterbatasan utopia yang dicita-citakan oleh manusia.
Artikel ini akan menjelajahi Universe 25 tidak hanya sebagai eksperimen perilaku hewan tetapi sebagai kisah peringatan tentang risiko menciptakan surga yang tidak memperhitungkan aspek-aspek penting dari keberadaan. Dari konsepsi utopia Universe 25, melalui titik balik yang mengejutkan, hingga implikasinya bagi pemahaman manusia tentang masyarakat ideal, kita akan menyelami cerita tentang bagaimana mimpi utopia yang berakhir dalam kehancuran memberi kita pelajaran berharga untuk hari ini dan masa depan.
