Orangtua pasti bangga kalau memiliki anak yang cerdas, penurut, dan mengutamakan nilai-nilai kebajikan dalam kehidupannya. Orangtua pasti akan dengan bangga menceritakan kisah anak-anaknya yang berprestasi, sudah sukses, apalagi yang memiliki pengaruh besar di tempat ia bekerja bahkan dikenal dimana-mana.
Tapi apa jadinya kalau orangtua memiliki anak yang serba berkekurangan, pembantah, bahkan tidak sempurna secara fisik maupun mental?
Orangtua yang baik akan tetap mencintai sang anak dengan tulus. Bahkan mungkin cinta dan pengorbanannya jauh lebih besar untuk anak-anak yang “berkebutuhan” khusus ini.
Begitu juga dengan kasih Tuhan kepadamu.
Lebih dari orangtua mengasihi anaknya, kasih Tuhan menjangkau siapapun itu, ‘sebandel’ apapun manusia itu.
Kalau kamu saja begitu mengasihi anak-anakmu sendiri yang serba berkekurangan, apalagi dengan Tuhan?
Jangankan kamu, bahkan teroris sekalipun, bandar narkoba sekalipun, pembunuh berantai sekalipun, semua mendapat kasih yang sama. Bahkan Tuhan lebih mengasihi anak-anakNya yang “berkebutuhan” khusus ini.
Seandainya Tuhan tidak mencintai mereka, tentu Tuhan tidak lagi mengizinkan mereka bernapas.
Tuhan memberikan sinar matahari dan menurunkan hujan untuk semua orang, baik dan jahat.
Maka . . .
Setiap hari sadarilah . . .
Siapapun kamu, Tuhan sangat mencintaimu.
Kamu suka menulis? Pingin tulisanmu dibaca banyak orang dan mendapat banyak masukan dari kami agar makin berkualitas? Kamu bisa daftar jadi anggota BacaSajalah dengan klik link ini! Jangan lupa cek inbox/ spam box kamu dalam waktu 5 menit setelah kamu melakukan pendaftaran!