Tanda-tanda Bahwa Kamu Harus Mulai Menjalani Hubungan yang Serius dengan Pasanganmu

Memiliki hubungan yang spesial dengan seseorang adalah sebuah anugerah. Bisa saling mencintai dalam waktu yang panjang merupakan suatu hal yang perlu disyukuri. Tapi, kita juga harus panda meneukan orang yang tepat di saat yang tepat pula. Tidak melulu cinta itu berbicara tentang saat-saat manis nan bahagia. Cinta itu berbicara mengeneai keseluruhan hidup. Ketika muda kita seringkali dihadapkan pada pertanyaan, apakah ini saatnya aku serius denganpasanganku? Diakah orang yang tepat untuk hidupku? Inilah tanda-tanda bahwa kamu harus mulai menjalani hubungan yang serius dengan pasanganmu!

Pasanganmu masih setia padamu setelah banyak hal yang kalian lalui

Kesetiaan pasangan adalah hal yang amat berharga terutama di zaman ini
Kesetiaan pasangan adalah hal yang amat berharga terutama di zaman ini

Ya ini tandanya, kamu harus mulai serius dengan pasanganmu dan merencanakan pernikahan dengannya. Setelah apa yang kalian laluyi bersama, suka-duka, senang-susah, sehat-sakit, sudah pernah kalian lalui dan itu kalian lalui dalam situasi yang saling mengisi, maka kamu sudah menemukan pasangan yang tepat dan lebih baik secepatnya kamu merencanakan komitmen yang lebih dalam hubungan kalian.

Baca juga:

 

Tidak ada lagi pertengkaran anak kecil

No, jangan lagi bertingkah seperti anak kecil
No, jangan lagi bertingkah seperti anak kecil

Kamu sekarang dimana? Kamu lagi ngapain? kamu bohong ya sama aku? Itu adalah pertengkaran ‘anak kecil’ yang seringkali jadi bahan drama atau penyedap rasa dalam sinetron-sinetron. Ketika kehidupan kalian tidak laig seperti sinetro bodoh, maka itulah saatnya kalian beranjak ke jenjang yang lebih serius. Ketika kalian sudah memiliki visi yang sama untuk membangun masa depan dunia yang labih baik bersama-sama, itu juga saatnya beranjak ke hubungan yang lebih serius.

Masing-masing dari kalian mampu menghadapi masa lalu dengan dewasa

Masa lalu ada untuk dihadapi
Masa lalu ada untuk dihadapi

Tidak dapat dipungkiri, terkadang ada pasangan yang bersatu namun tidak mampu mengobati luka masa lalunya. Kemudian luka masa lalu ini dibawa-bawa ke dalam masalah rumah tangga sehingga kerap memberi dampak yang buruk bagi kesehatan hubungan pasangan. Menghadapi masa lalu, baik itu luka, kenangan disakiti mantan, atau bahkan restu orangtua yang sulit didapatkan, adalah tantangan yang memang harus dihadapi dan banyak juga orang-orang yang menghadapi itu. Jadi itu wajar. Yang jarang adalah, bagaimana kedua pasangan mampu menghadapi semua itu dengan lapang dada dan berdamai dengan dirinya sendiri.

Baca juga:

 

Kalian sama-sama bisa menikmati hidup kalian sendiri-sendiri

Membahagiakan diri sendiri bukanlah hal yang salah selama masih menjadi pacar
Membahagiakan diri sendiri bukanlah hal yang salah selama masih menjadi pacar

Menjadi pasangan bukan berarti pada akhirnya kalian tidak bisa menikmati hidup kalian saat sendiri. Justru ketika kamu bisa memberikan waktu sendiri dan membiarkan pasanganmu menikmatinya (atau sebaliknya). Karena sasat sendiri adalah saat yang penting bagi pasangan untuk menimbang apa arti hidup atau sekedar menikmatinya. Ketika kamu dan pasanganmu sudah sama-sama memahami hidup kalian masing-masing, kalian bisa melanjutkan ke hubungan yang berkomitmen.

Kalian berdua sudah mapan

Boleh mapan, tapi jangan sombong yaa
Boleh mapan, tapi jangan sombong yaa

Iya. Ini syarat yang penting untukmelanjutkan hubungan yang lebih serius. Dua-duanya sama-sama mapan dan mandiri. Baik pihak cowok maupun cewek sama-sama mapan secara finansial, bila perlu sudah memiliki hunian sendiri-sendiri. Ini bukan masalah, mengingat semakin rumitnya kehidupan di zaman ini membuat kalian berdua sama-sama mengantisipasi kemungkinan terburuk. Antisipasinya adalah dengan mandiri secara finansial, paling tidak memiliki pekerjaan atau usaha yang mapan.

Baca juga:

 

Kalian memahami arti cinta dalam hubungan kalian

Tumbuh dan menjadi tua bersama adalah impian yang harusnya dicapai banyak pasangan
Tumbuh dan menjadi tua bersama adalah impian yang harusnya dicapai banyak pasangan

Ini yang terpenting. Cinta itu tidak melulu kamu suka, aku suka. Cinta itu adalah upaya membangun masa depan bersama yang lebih baik untuk masa depan dunia yang lebih baik juga. Karena cinta kalian akan berjuang dengan cara apapun untuk mewujudkan kebaikan bersama. Suatu saat kalian akan tahu bahwa cinta itu tidak akan menjadi milik kalian berdua saja, tetapi juga milik anak-anak kalian suatu saat nanti. Sehingga kemudian cinta itu ketika dimaknai, seklaipun dibagi kepada seluruh anggota keluarga, tetap menunjukkan keutuhannya. Jangan sampai kalian berani mengajak serius di saat salah satu pasangan masih hanya ingin cinta itu jadi milik berdua saja. AKhirnya, pasanganmu bisa jadi tidak begitu peduli dengan anak-anak kalian suatu saat nanti.

Jadi, apakah kalian sudah menemukan hal-hal tersebut dalam pasangan dan dirimu sendiri? Coba telaah lagi, seberapa jauh hubungan kalian hingga saat ini. Sudah saatnya kah untuk jadi lebih serius dalam komitmen, atau, malah menjadi saat untuk memutuskan berpisah? Semoga siapapun pasanganmu nanti, itu adalah orang yang dapat menemani hidupmu sampai akhir hayat yaa!

Baca juga:

Latest articles

Related articles

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!